- Mantan Asisten Pelatih MU Ungkap Alasan Ronaldo Disingkirkan

AGEN CASINO - Eks asisten pelatih di Manchester United, Steve McClaren, mengungkapkan bahwa Cristiano Ronaldo kerap disingkirkan dari skuad inti Setan Merah karena tak bisa mengikuti standar yang diterapkan Erik Ten Hag.

Ronaldo kembali ke Man United pada 2021 silam. Sayangnya pengalamannya di episode keduanya di Old Trafford tak berjalan sebagus musim pertama.

Ia tak cocok dengan Ten Hag. Ronaldo kemudian mengkritik pelatih asal Belanda itu secara terbuka dalam sebuah wawancara dengan Piers Morgan.

Ronaldo akhirnya cabut dari United. Setelah itu ia merapat ke Al Nassr.

Ten Hag Sosok yang Tepat Untuk MU

Steve McClaren pernah menjadi asisten Erik Ten Hag di Manchester United selama dua musim. Pria asal Inggris itu mengatakan Ten Hag memang sosok yang tepat untuk menangani United.

"Saya tidak bisa menyalahkan pendekatannya. Ia benar-benar menanganinya dengan sangat baik," seru McClaren dalam sebuah wawancara dengan The Telegraph.

"Saat itu saya katakan ia adalah orang yang tepat untuk masuk. Itu terlihat dari cara dirinya menangani Ronaldo," tegasnya.

Ronaldo tak Main Sesuai Standar Ten Hag

Steve McClaren kemudian membeberkan apa alasan Erik Ten Hag kerap tak memasukkan Cristiano Ronaldo di skuad inti Manchester United dan akhirnya tak menahan kepergiannya. Ia menyebut Ronaldo gagal mengikuti standar yang telah ditetapkan oleh Ten Hag di skuad Setan Merah.

"Ia datang dengan standar yang ditetapkan. Aturan yang ditetapkan. Cara bermain yang ditetapkan," bebernya.

"Dan jika Anda tidak berlari, Anda tidak bermain. Ia kaku dalam hal itu. Seperti halnya orang Belanda," sambungnya.

"Ia tahu itulah yang dibutuhkan. Tidak boleh ada fleksibilitas, tidak ada cara bagi para pemain untuk bermanuver ," tegas McClaren.

Batal Pensiun

Szczesny setuju untuk mengakhiri kontraknya dengan Juventus pada bulan Agustus setelah gagalnya negosiasi mengenai kepindahannya ke klub Arab Saudi, Al Nassr.

Pemain berusia 34 tahun, yang bermain dua kali untuk Polandia saat tersingkir di fase grup Euro 2024, kemudian mengumumkan pensiun dari dunia sepak bola.

Dia memenangkan 11 trofi utama selama kariernya di Inggris dan Italia, sementara bermain 84 kali untuk Polandia dan tampil di tujuh turnamen besar.

Jika dia bergabung dengan Barcelona, Szczesny akan bersaing dengan Inaki Pena, yang menggantikan Ter Stegen saat melawan Villarreal dan sudah tamapil starter lawan Getafe dini hari tadi.

SUPPORT IOS & ANDROID

24 JAM CUSTOMER SERVICE ONLINE